LEBAK, (MBN) – Bupati Lebak Iti Octavia Jayabaya berkesempatan menjajal mobil listrik pada Road Show Mobil Listrik “PLN Banten Selatan Menuju Era Electrifying Lifestyle” yang diselenggarakan oleh PLN UP3 Banten Selatan. Bertempat di Pendopo Bupati Lebak, Jum’at (3/12/2021).
Electrifying Lifestyle sendiri adalah gaya hidup baru dengan menggunakan peralatan serba elektrik yang bebas emisi dan ramah lingkungan.
Dalam kesempatan tersebut Bupati menyampaikan bahwa pada prinsipnya Kabupaten Lebak sangat mendukung program mobil listrik ini karena kita semua dituntut untuk menggunakan energi yang ramah lingkungan dan sekaligus efisien untuk keberlanjutan ekosistem, terlebih kehadiran program ini sejalan dengan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 55 tahun 2019 tentang percepatan program kendaraan bermotor listrik berbasis baterai untuk transportasi jalan.
Selain itu Bupati juga mengharapkan program iconnet yang merupakan bisnis PLN dibidang penyedia jasa internet dapat segera hadir di Kabupaten Lebak supaya mampu mengentaskan titik-titik blankspot di Lebak.
“Pada kesempatan ini kami juga ingin menyampaikan kepada pihak PLN untuk bisa lebih informatif dalam menginformasikan pemadaman-pemadaman listrik yang sering terjadi kepada masyarakat baik karena hal yang bersifat teknis ataupun karena fenomena alam” Tutur Bupati.
Sementara itu Manager PLN UP3 Banten Selatan Irwanto Wahyu Kusumo menegaskan bahwa pihaknya siap membantu dan bersinergi bersama Pemerintah Daerah, terutama dalam pengaliran listrik untuk menjangkau seluruh wilayah Lebak sehingga tidak ada daerah yang terisolir dari listrik.
Beliau melanjutkan kedepan akan dibangun Desa Wisata dengan tema Electrifying yang dimana program tersebut merupakan program yang dijalankan PLN dalam mendukung sektor pertanian, peternakan, perkebunan, perikanan dan sektor agrikultur lain dengan memanfaatkan listrik untuk meningkatkan produktivitas dan efisiensi biaya operasional.
Terkait Road Show Mobil Listrik, Irwanto juga menyampaikan sesuai dengan yang disampaikan Presiden Joko Widodo bahwa kendaraan berbasis baterai untuk transportasi jalan ini nantinya akan menjadi masa depan Indonesia.
“Jadi mobil listrik ini kalau di charge sesuai spesifikasinya yaitu sekitar 38 KWH dengan tempuhan jarak 300 sampai dengan 340 Kilometer, juga mobil listrik ini tidak ada olinya, hanya jasa perawatannya dari sisi elektrik karena semua kan berbasis digital” Pungkas Irwan.
(Us)