Mitra Banten News | SERANG –
Calon Gubernur Banten nomor urut 02, Andra Soni mengungkapkan dampak buruk dari korupsi. Efeknya, pembangunan fisik maupun sumber daya manusia (SDM) bisa tersumbat.
Menurut politisi Partai Gerindra, korupsi itu merugikan rakyat. Untuk itu, rakyat diminta cerdas dalam memilih saat kontestasi Pilgub Banten 2024. Mantan Ketua DPRD Banten ini sendiri memiliki komitmen untuk tidak korupsi.
“Jadi masyarakat harus cerdas dalam memilih dalam kontestasi Pilkada nanti. Kami sendiri memiliki komitmen untuk tidak korupsi,” tegas Andra Soni.
Komitmen itu tertuang dalam visinya yakni, Banten maju, adil merata tidak korupsi dan KKN. Visi Andra ini menggambarkan begitu pentingnya seorang pemimpin untuk tidak korupsi.
“Orang korupsi itu yang paling rugi rakyat. Ruginya jalanan jadi jelek, sekolah susah, pelayanan rumah sakit tidak bagus,” kata Andra.
Padahal kata dia, dengan tidak korupsi, warga Banten bisa sekolah dengan gratis, menikmati pelayanan kesehatan yang baik, jalan-jalan jadi bagus.
“Pemilu itu harapan, tujuannya supaya kita punya pemimpin yang baik dan amanah,” kata Andra Soni.
Andra mengatakan, jika dirinya ditugaskan Ketua umumnya sekaligus Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk maju di Pemilihan Gubernur Banten 2024 agar bisa bikin warganya cerdas, sehat dan makmur.
“Maka Pak Prabowo perintahkan saya, buat rakyat Banten cerdas, kita akan gratiskan sekolahnya, buat masyarakat sehat, kita perbaiki pelayanannya, buat rakyat Banten makmur, kita buka lapangan pekerja seluas-luasnya tanpa ada korupsi,” tegas Andra.
Dirinya meminta doa dan dukungan kepada masyarakat Banten agar dipercaya memimpin Banten selama lima tahun ke depan dengan cara memilihnya di Pilgub Banten 2024 mendatang.