JAKARTA, (MBN) – Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mendapatkan dukungan yang signifikan untuk melanjutkan kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam periode berikutnya. Dalam rapat konsolidasi komunitas yang diadakan oleh Relawan Repro PRABOWO dan Forum Ulama Santri Indonesia (FUSI), keputusan ini dipertimbangkan sebagai langkah yang rasional untuk masa depan Indonesia. Pertemuan tersebut berlangsung di Dukuh Atas, Jakarta Pusat, pada Selasa (26/9).
Relawan Repro PRABOWO meyakini bahwa Prabowo Subianto, yang merupakan Calon Presiden (Capres) dari Partai Gerindra, adalah sosok yang rasional dan mampu membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik. Mereka melihat Prabowo sebagai figur yang tepat untuk mempercepat pelaksanaan program dan kebijakan yang telah diterapkan oleh Presiden Jokowi.
Forum Ulama Santri Indonesia (FUSI) adalah wadah bagi para tokoh ulama, cendekiawan, dan santri di seluruh Indonesia. FUSI telah lama berupaya menjaga komunikasi antara ulama dengan semangat Hubbul Wathon Minal Iman, yang berarti cinta tanah air adalah bagian dari iman. Saat ini, FUSI berkomitmen untuk berpartisipasi dalam berbagai aktivitas yang memberikan kontribusi positif bagi bangsa dan negara.
Dukungan FUSI terhadap Prabowo Subianto dipandang sebagai langkah yang strategis untuk menjadikan Indonesia lebih maju dan berkah dari saat ini. Mereka menekankan pentingnya memiliki pemimpin dengan nyali, karakter kuat, kemampuan untuk menyatukan masyarakat, dan dekat dengan para kiai, ulama, serta para santri.
Rapat konsolidasi komunitas pendukung Prabowo Subianto dihadiri oleh sejumlah tokoh terkemuka, termasuk Letjen TNI (Purn) AM Putranto, Gus Syaifuddin, KH. Agus Salim, KH. Agus Muslim, KH. Sumarno, H. Djoko Ketua Forum RT RW, serta Pengurus PPIR seperti Brigjen TNI (Purn) Jamaludin M.Si (Han), Brigjen TNI (Purn) Syahnan, SE. MM, Brigjen TNI (Purn) Ali Sanjaya, SH, Brigjen TNI (Purn) Bagus Budianto, Brigjen TNI (Purn) Dr. Erry Herman, Marsda TNI (Purn) Bonar Hutagaol, Brigjen TNI (Purn) Suko Basuki Kabidops TAP, dan Kolonel (Purn) Chalid Shaf, SM.
Menurut Letjen TNI (Purn) AM Putranto, pandangan publik adalah bahwa pemimpin yang akan datang harus mampu melanjutkan kepemimpinan Presiden Jokowi. Oleh karena itu, dukungan terhadap Prabowo Subianto untuk melanjutkan program-program yang telah diterapkan oleh Jokowi dianggap sebagai langkah yang sangat rasional.
Gus Syaifuddin dari Forum Ulama Santri Indonesia (FUSI) dengan tegas menyatakan dukungannya untuk Prabowo, memandangnya sebagai Presiden yang mampu menyatukan bangsa. Meskipun NU sebagai lembaga tidak secara resmi terlibat dalam mendukung Capres 2024, perannya dalam menentukan pemimpin sangat penting. Kedekatan Prabowo dengan para kiai, habaib, dan ulama diakui sebagai salah satu keunggulan yang dimilikinya. Gus Syaifuddin juga meluncurkan buku “Panduan Memilih Pemimpin dan Alasan Kenapa Memilih Pak Prabowo” dalam momentum rapat konsolidasi ini. Buku ini berisi kriteria-kriteria penting dalam pemilihan pemimpin, termasuk rekam jejak kepemimpinan, kualitas kepribadian, visi dan misi, serta komitmen terhadap pelayanan publik. Buku tersebut juga memberikan tips dan strategi praktis untuk melakukan penilaian yang obyektif dan menghindari kesalahan yang umum terjadi dalam pemilihan pemimpin.
Brigjen TNI (Purn) Jamaludin, M.Si (Han), mengucapkan terima kasih kepada komunitas Maluku Tenggara Raya dan komunitas lainnya atas dukungan yang diberikan untuk Prabowo Subianto pada tahun 2024. Dukungan ini semakin mengukuhkan posisi Prabowo sebagai calon yang diharapkan mampu membawa Indonesia menuju masa depan yang lebih baik.(Kelana Peterson)