PANDEGLANG, (MBN) – Rusaknya infrastruktur di Kabupaten Pandeglang telah menjadi perbintangan para pengguna jalan serta masyarakat. Perekonomian masyarakat dipastikan akan bisa lebih meningkat setelah akses jalannya bagus.
Tentunya semua masyarakat berharap jalan di kampungnya menjadi prioritas utama bagi Pemda Pandeglang. Diketahui kondisi jalan yang memprihatinkan berada di Jalan penghubung Kampung Cilongkrang-Kampung Pancal-Kampung Cipeuti-Dan Kampung Pematang Nangka Desa Kertaraharja Kecamatan Sobang Kabupaten Pandeglang Propinsi Banten.
Berdasarkan pantauan, Rabu (24/2). Kondisi jalan sepanjang beberapa kilometer dipenuhi lumpur. Akibatnya jalan tersebut licin dan susah dilintasi oleh kendaraan baik Roda Dua (R2) atau Roda Empat (R4). Kalaupun memaksa dipastikan harus hati serta tentunya menghabiskan waktu berjam-jam.
“Kondisi jalannya parah banget, berlumpur dan tidak tampak pernah ada perkerasan seperti bukan jalan aja, jangankan roda empat roda dua pun sulit melalui akses jalan ini,”ucap Nana selaku pengguna jalan. Rabu (24/2/21).
Masih kata, Nana, Padahal jalan ini merupakan jalan penghubung dua kecamatan yakni Kecamatan Sobang dan Angsana. Namun sayangnya pemerintah daerah terkesan membiarkan kondisi jalan seperti ini.
“Kondisi jalan seperti, berlumpur, licin terlebih ketika musim hujan serta banyaknya para petani mengangkut padi hasil panennya, kondisinya semakin rusak aja, padahal jalan ini merupakan jalan penghubung diduga Kecamatan yakni Kecamatan Sobang dan Angsana.”imbuhnya.
Kondisi jalan rusak itupun dirasakan oleh salah seorang, Ujang Tursina yang merupakan Ketua Aktivis Front Pendamping Rakyat (FPR) Provinsi Banten, dirinya mengaku sering melewati jalur tersebut. Menurutnya kurang lebih sekitar 20 KM rusaknya jalan tersebut.
“Jalannya rusak parah berlumpur kurang lebih sekitar 20 Km, ditambah lagi saat musim penghujan pengguna jalan harus extra berhati hati, dimana jalan yang dilintasi cukup berbahaya karna jalan yang dilalui akan menjadi licin,”ujarnya
“Saya berharap, pemerintah lebih perhatian terutama Pemda Kabupaten Pandeglang agar secepatnya memperbaiki Jalan Poros Desa Cilongkrang-Pancal tersebut kalau memang Jalan itu menjadi tanggung jawab Pemerintah Kabupaten Pandeglang-Banten,”tambahnya
Jika Pemerintah Daerah tidak secepatnya memperhatikan dan melaksanakan pembangunan jalan tersebut maka kami Aktivis Front Pendamping Rakyat (FPR) untuk mendatangi dinas-dinas terkait dan melakukan orasi bersama rakyat.
Penulis : Yeyen Sudrajat