Mitra Banten News | PANDEGLANG – Pernah di bangun beberapa tahun kebelakang bangunan kantor pelayanan bagi pengurus pasar Picung, kini keberadaannya mulai menjadi buah bibir yang menakutkan, pasalnya kantor ini tidak di pergunakan oleh yang bersangkutan atau petugas pelayanan teknis pasar Picung sehingga terlihat kotor dan kumuh tak terawat bahkan terlihat menyeramkan terlebih saat di malam hari, Jum’at (21/6/2024).
Berdasarkan informasi dari para pedagang menjelaskan bahwasannya kantor sudah tidak dipergunakan lagi sesuai peruntukannya dan yang lebih mengejutkan lagi terkadang mereka kebingungan harus mengadu kepada siapa ketika ada kepentingan yang berkaitan dengan aktivitas di pasar.
“Kantor sudah lama tidak di isi, terbengkalai bahkan kami pun kebingungan harus kemana mengadu pada saat ada keperluan yang berkaitan dengan kegiatan kami di pasar, tuh lihat aja kantornya kotor tidak di rawat bahkan kalau kita lihat makin kesini, kantor mirip rumah hantu, apalagi kalau malam hari,” kata Yandi seorang pedagang di pasar Picung.
Sangat di sayangkan kantor yang pernah dibangun menelan anggaran hingga ratusan juta rupiah lebih dengan menggunakan uang rakyat tidak dapat di pergunakan sebagai mana mestinya oleh penghuninya, kuat dugaan dinas perindustrian dan perdagangan kabupaten Pandeglang lalai dalam pengawasan serta kinerja UPT pasar Picung kabupaten Pandeglang.
Hingga saat berita ini di tayangkan Mantri Pasar picung atau petugas UPT Pasar belum memberikan klarifikasinya, padahal sudah berulang kali di chat dan bahkan di telphon pun tidak menjawab.
(M.Nasir)
