CILEGON, MBN – pada pertengahan 23 Januari 2024, Ormas Kesatuan Komando Pembela Merah Putih (KKPMP) akan gelar aksi demo di PT. Candra Asri sebagai bentuk kontrol sosial dan bentuk aksi peduli kemanusiaan yang terdampak pencemaran udara terhadap masyarakat Kota Cilegon, yang di hadiri para pejabat ketua Mawil , Kabupaten Serang, Cilegon, Lebak, Pandeglang, Kota Serang.
“Ormas Kesatuan Komando Pembela Merah Putih (KKPMP) akan menggelar aksi demo pada hari senin 29 januari 2024 sebagai wujud solidaritas untuk masyarakat Kota Cilegon yang terdampak pencemaran udara yang di akibatkan dari PT. Candra Asri dari bocornya cerobong pipa yang meracuni dan berdampak negatif kepada masyarakat kota Cilegon, khususnya beberapa Kecamatan yang terdampak yaitu Kecamatan Ciwandan, Grogol, Pulomerak dan Purwakarta”.
Jeri Kaspor selaku Plt Kesatuan Komando Pembela Merah Putih (KKPMP) Markas wilayah Banten mengungkapkan,
“sangat miris berita di Kota Cilegon dan kami sebagai Ketua Organisasi Masyarakat dalam arti menuntut pihak PT.Candra Asri untuk bertanggung jawab terhadap masyarakat Kota Cilegon yang terdampak, dan kami akan siap untuk menggelar aksi pada hari senin 29 Januari 2024 menuntut kepada pihak managemen PT.Candra Asri,”ungkapnya.
Ormas KKPMP membantu masyarakat agar tidak ada lagi yang terdampak, Jeri Kaspor akan segera mendesak dan akan menekankan untuk PT.Candra Asri, sementara tidak ada aktifitas sebelum proses investigasi selesai dan diketahui oleh masyarakat. Pemerintah dan korban yang belum mendapatkan perhatian dari pihak PT Candra Asri tolong di perhatikan sampai mereka pulih kembali agar mereka tidak trauma dan bisa beraktifitas kembali”, jelasnya.
“Dalam peristiwa adanya ledakan pipa, yang di alami masyarakat Kota Cilegon khususnya, belum ada tanggung jawab penuh dari perusahan. Hal senada yang di ungkapkan Zamal selaku Mada Kota Cilegon bahwa KKPMP telah mengikuti audensi di Dinkes bahwa dari PT.Candra Asri belum memberikan tanggung jawab atas tuntutan dari masyarakat, dalam proses berjalannya waktu pihak managemen belum maksimal terhadap masyarakat yang terdampak, maka dari itu Ormas KKPMP akan menggelar aksi Demo, menuntut kepada pihak perusahan PT Candra Asri untuk bertanggung jawab”.
Hadi gondrong sebagai Wapres Ormas KKPMP Nasional menyoroti bahwa “dari segi penyerapan tenaga kerja tersebut masih dari luar sedangkan dari lingkungan masyarakat kota Cilegon sendiri susah mendapatkan kesempatan untuk bekerja, pihak perusahan tersebut minim kearifan lokal”, ujarnya.
Ini sebenarnya kejahatan kemanusiaan, kami selaku Dewan Pakar Provinsi Banten akan menekan. Maka dari itu Ormas KKPMP terlibat secara penuh dan mengawal agar proses pertanggung jawaban penuh dari PT.Candra Asri kepada masyarakat yang terdampak , karna bagaimanapun kami menilai PT.Candra Asri tidak sungguh, ini bukan masalah keuntungan, ini demi 700 orang yang terdampak dan masih bercecer di Rumah Sakit di wilayah Kota Cilegon.
Kesepakatan kami dengan Wapres KKPMP Nasional, “kita lihat CSR nya aja menumpuk seharusnya perusahan cepat – cepat membereskan seolah- olah tidak bermanfaat , dan kami dari KKPMP harga mati, kami akan turun kejalan menggelar aksi demo agar bisa mempertanggung jawabkan atas kejahatan kemanusiaan yang tidak bisa di tolerir ini,” bebernya.
Aksi yang akan di gelar pada hari senin 29 januari 2024 yaitu sebagai solidaritas kepedulian terhadap masyarakat Kota Cilegon. Ormas KKPMP akan hadir dan akan menurunkan jajaran anggota KKPMP dan memerahkan aksi di depan gerbang PT.Candra Asri , dan akan menurunkan 1000 anggota Ormas KKPMP dengan harapan mudah – mudahan setelah di gelarnya aksi tersebut dari pihak perusahan terbuka dan mau bertanggung jawab sepenuhnya untuk masyarakat kota Cilegon yang bermartabat”,tutupnya Jeri.
(Red)