Pandeglang (MBN) – Persoalan Program PKH di Kabupaten Pandeglang mulai dari pemotongan nilai bantuan sampai hak KPM yang tidak pernah sampai sepertinya menjadi sesuatu yang lumrah terjadi di Kabupaten Pandeglang yang mendapatkan julukan Kota Santri. Kali ini kasus serupa diduga terjadi di Desa Cikiruh wetan, Kecamatan Cikeusik Kabupaten Pandeglang.
Ilal Tokoh Pemuda Desa Cikiruh Wetan mengatakan di desanya pada tahun 2020 ada beberapa penerima PKH yang tidak mendapatkan Hak-nya. “Tolong berikan hak KPM sesuai dengan data yang ada dan bila ada oknum aparat yang bermain telong dipecat ” kata Ilal, Minggu (18/4).
Ilal mengungkapkan kasus penerima PKH yang tidak pernah mendapatkan hak nya salah satunya warga Kampung Muara Dua, Desa Cikiruh wetan. “Berdasarkan data dari kementerian, ada warga penerima aktif bantuan PKH dengan Inisial SR, tapi setelah di cek, yang bersangkutan tidak pernah menerimanya” ungkap Ilal.
“Saya berharap persoalan ini menjadi perhatian semua pihak, dan bila ada oknum yang bermain tolong pecat aparat tersebut” tutup Ilal
Pendamping PKH Desa Cikiruh wetan, Dede Rafiudin saat dikonfirmasi mengenai persoalan tersebut, ia mengatakan bahwa nama penerima PKH tersebut tidak ada di aplikasi yang ia miliki. “Mas bro, atas nama SR tidak ada di aplikasi saya” pungkas dede.
Penulis: Nurjaya