PANDEGLANG, (MBN) – Atas nama kepedulian para relawan terhadap sesama dan berbagi kebahagiaan dengan kaum dhuafa, Yayasan Charity Banten menggelar Bakti Sosial (Baksos) mingguan ‘Jum’at Berkah’ dengan membagikan beras dan paket sembako kepada masyarakat yang kurang mampu.
Kegiatan Baksos tersebut dilaksanakan dengan cara mendatangi langsung rumah-rumah warga yang kurang mampu, yaitu warga yang berada diwilayah Cicadas, Kabupaten Pandeglang, Provinsi Banten, Jum’at (15/9).
Ketua Umum Yayasan Charity Banten , Diki Nurmansyah, mengatakan, acara baksos ini dilakukan demi berbagi kebahagiaan dan demi meringankan beban ekonomi masyarakat yang kurang mampu, serta demi membangkitkan kepedulian dan rasa kebersamaan semua jajaran anggota Yayasan Charity Banten, rewalan tanpa batas.
“Ini adalah kegitan bakti sosial khusus orang-orang yang tidak mampu dalam memenuhi kebutuhan pangan, khususnya 4 sehat 5 sempurna. Yang tentunya rutin Kita bagikan disetiap minggunya di hari Jum’at berkah,” ujarnya Diki.
Bakti Sosial ini hanyalah bentuk kepedulian kami sebagai relawan serta atas nama kemanusiaan atau menjalankan Fungsi Moril kami sebagai social control.
“Nah ini adalah salah satu program Kami Yayasan Charity Banten, namun bukan hanya Baksos saja tapi Kita ada program khusus menggratiskan, mendampingi, membantu semua segala biaya operasional, bekal selama dirumah sakit, pengobatan atau perawatan pasien orang sakit yang tidak memiliki biaya, serta santunan anak yatim piatu dan dhuafa juga hal-hal lainnya yang dibutuhkan oleh orang-orang tentunya dikategorikan sangat miskin,” jelasnya.
Dirinya pun menambahkan, “Alhamdulillah, dari tahun 2019 Kita masih Independen Kita steril dari Perpolitikan. Kita ingin mensosialisasikan bahwa, disetiap kebaikan tidak harus dengan jalur atau bernuansa berbau-bau politik yah,” tambahnya.
Ditemui usai menerima bantuan beras dan sembako, Bai (48 tahun) mengungkapkan “Senang, ini membantu banget, karena dibantu dalam kebutuhan sehari-hari. Terima kasih, Yayasan Charity Banten atas bantuannya semoga berkah dan bermanfaat,” ungkapnya.
Sementara itu, Ina (30 tahun) mengucapkan “Alhamdulillah, ini bisa membantu keperluan dapur sehari-hari, ada beras dan sembako. Terima Kasih yang sebesar-besarnya buat Yayasan Charity Banten sudah bisa membantu,” ucapnya.
Sebagai informasi lain, Mereka akan terus mengadakan berbagai kegiatan sosial diwilayah lainnya khususnya di wilayah Provinsi Banten, agar banyak masyarakat yang semakin merasakan kepedulian dari komunitas relawan Yayasan Charity Banten ini. Mereka berharap dapat bekerja sama untuk bersama- sama menjaga kerukunan masyarakat sehingga terjaga situasi saling peduli sesama masyarakat kususnya di wilayah Provinsi Banten, siap menjadi pelopor dalam mempengaruhi dan mengajak kepada Toga, Toda dan Tomas serta bekerja sama dengan pemerintah untuk memberikan informasi kepada masyarakat untuk dapat peka dan pro aktif dalam menangkal isu- isu dan berita Hoax yang dapat memecah belah kerukunan masyarakat Provinsi Banten, serta berperan aktif dalam mendukung kebijakan pemerintah baik pusat maupun daerah.