Mitra Banten News | SERANG – Di Desa Kadumaneuh, pada 9 Agustus 2024, Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KUKERTA) Kelompok 36 dari Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten mengadakan kegiatan sosialisasi stunting dan cek kesehatan di Desa Kadumaneuh. Kegiatan ini mengusung tema,
“Mewujudkan Generasi Emas 2045 yang Sehat dan Kuat dengan Asupan Gizi yang Seimbang” dan bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya asupan gizi yang baik bagi pertumbuhan anak.
Kegiatan ini dihadiri oleh ibu hamil, ibu menyusui, serta orang tua yang memiliki balita. Mahasiswa dan Dokter Ahli Gizi yaitu Deni Zamzani dan Aprihanti memberikan edukasi mengenai stunting, mulai dari penyebab, dampak jangka panjang, hingga cara pencegahannya. Mereka menekankan pentingnya asupan gizi yang seimbang sejak masa kehamilan hingga masa pertumbuhan anak untuk memastikan tumbuh kembang yang optimal.
“Stunting masih menjadi masalah kesehatan yang serius di Indonesia. Melalui sosialisasi ini, kami ingin memberikan pengetahuan dan pemahaman yang lebih baik kepada masyarakat agar bisa mencegah stunting sejak dini dan menciptakan generasi yang sehat dan kuat menuju 2045,” ujar Anisa Wulandari, Koordinator Kegiatan Sosialisasi dari KUKERTA 36.
Selain sosialisasi, kegiatan ini juga dilengkapi dengan layanan cek kesehatan gratis bagi anak-anak dan ibu hamil. Para mahasiswa bekerja sama dengan tenaga kesehatan setempat untuk melakukan pemeriksaan berat badan, tinggi badan, serta memberikan Vitamin A. Layanan ini disambut baik oleh masyarakat yang antusias mengikuti pemeriksaan dan mendengarkan saran-saran yang diberikan.
Kasi Kesejahteraan Desa Kadumaneuh, Ibu Cucu Karmila, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para mahasiswa KUKERTA 36 atas perhatian dan dedikasinya terhadap kesehatan masyarakat. “Kegiatan seperti ini sangat membantu meningkatkan kesadaran akan pentingnya kesehatan dan gizi, khususnya bagi ibu hamil dan anak-anak. Kami berharap, melalui kegiatan ini, kesehatan generasi mendatang di Desa Kadumaneuh akan lebih terjaga,” ungkapnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian program KUKERTA 36 mahasiswa UIN SMH Banten yang berlangsung selama satu bulan di Desa Kadumaneuh. Dengan semangat kolaborasi, mahasiswa dan masyarakat bahu-membahu untuk mewujudkan visi Generasi Emas 2045 yang sehat, kuat, dan cerdas melalui berbagai program yang berkelanjutan.
