(MBN) berita banten hari ini – Tangerang | Dugaan raibnya duit pajak kendaraan sebesar 6 Milyar di Samsat Kelapa Dua Tangerang semakin menguat setelah Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Pemerintah Provinsi Banten membenarkan informasi tersebut.
Dikutip dari akun media sosial Facebook milik Guludug tipi, Informasi yang diterima perihal uang pajak kendaraan baru yang menguap hingga milyaran rupiah di UPTD Pendapatan Kelapa Dua, Kabupaten Tanggerang Provinsi Banten tersebut terjadi pada tahun 2021.
Kepastian tindak pidana korupsi ini dibenarkan oleh Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Pemprov Banten Opar Sohari melalui telepon seluler.
“Iya, benar. Saat ini tengah diaudit oleh inspektorat dan BPKP atas permintaan kami. Ucapnya kepada wartawan, Kamis (14/04/2022)
Dikatakan Opar, hilangnya uang hingga mencapai Rp. 6 Milyar ini sangat mungkin terjadi di semua UPTD Samsat karena beberapa pejabat mengetahui password server.
Uang yang hilang ini posisi awalnya ada di kas daerah, namun dikeluarkan oleh beberapa orang pegawai secara bersama-sama.
“Hasil penelusuran kami, ada empat orang yang teridentifikasi terlibat dalam pencurian uang di kas ini. Ada yang menjabat Kasi, LC, dan kasir. Jumlah sementara yang berhasil kami identifilasi sebesar itu. Perkembangan berapa jumlah total yang menguap, kami masih menunggu hasil audit BPKP,” ungkapnya.
Hingga berita ini ditayangkan, Wartawan Mitrabantennews.com masih mencoba menggali informasi Lebih lanjut (Ibo)
