Mitra Banten News | PANDEGLANG – Kecamatan Angsana mengajukan 270 usulan program pembangunan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan Kecamatan (MusrenbangKec) untuk rencana pembangunan Kabupaten Pandeglang tahun 2026. MusrenbangKec yang digelar di Aula, Kecamatan angsana, pada Senin 17 Februari 2025, memfokuskan prioritas pada konektivitas wilayah, inspartuktur, pendidikan, dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Camat Angsana Acep Jumhani menjelaskan bahwa sembilan desa di wilayah kecamatan Angsana telah menyampaikan masing-masing 10 prioritas pembangunan. Ia menyoroti posisi strategis Kecamatan Angsana yang berbatasan langsung dengan Kecamatan Cikeusik Selatan dan timur Kecamatan Munjul sehingga pembangunan infrastruktur jalan menjadi perhatian utama.
“Pertumbuhan penduduk di Kecamatan Angsana saat ini sangat drastis naik, sehingga Infrastruktur jalan menjadi prioritas karena mobilitas kendaraan yangsering terhambat dengan kondisi jalan yang masih banyak belum bisa di lalui kendaraan roda empat, tentunya membutuhkan perbaikan dan peningkatan,” ujarnya.
Selain infrastruktur jalan pedesaan yang masuk ranah kabupaten Kecamatan juga mengusulkan perbaikan akses menuju lahan pertanian untuk mendukung program swasembada pangan nasional. Salah satu usulan adalah peningkatan fisik Jalan usaha tani JUT dengan pelebaran dan pembangunan drainase, serta perbaikan jalan usaha tani yang ada, serta pembangunan beberapa embung untuk pengairan pesawahan diantaranya yang ada di Desa Cikayas.
Acep menambahkan bahwa seluruh usulan pembangunan telah diinput ke dalam Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD), meliputi bidang pendidikan, kesehatan, serta rehabilitasi rumah tidak layak huni (rutilahu). Pembangunan jalan dan peningkatan usaha tani, semua hasil Musrenbang desa semua prioritas sudah kami infut dan masuk ke tingkatan kabupaten.
“Beberapa usulan yang diajukan sudah masuk dan di infut melalui SIPD, dan yang di infut adalah usulan prioritas dari masing masing desa,” Terangnya.
Lanjut Camat, nanti di Musrenbang Kabupaten juga akan terus berjuang agar pembangunan di wilayah kecamatan bisa menjadi prioritas usulan, sehingga Angsana akan lebih maju dalam semua aspek, pendidikan, pertanian, perkebunan dan peternakan, sehingga ketahanan pangan yang akan terwujud.
” Kami akan terus berjuang nanti di Musrenbang tingkat kabupaten, untuk berebut program pembangunan yang di danai oleh APBD kabupaten maupun APBD Provinsi Banten, Angsana masih banyak inprsatuktur yang tidak layak sehingga kami akan perjuangkan agar di tahun 2026 inprsatuktur angsana lebih meningkat,Tutupnya.
(Cecep).