KOTA SERANG (MBN) – dalam rangka menghadapi bulan suci Ramadhan peguron pencak silat Mande Cipta Rasa Banten (MCRB) pimpinan guru besar Aep Saefudin Ismail, Sabtu malam menggelar latihan terakhir menjelang puasa, kegiatan tersebut berlangsung di sekretariat DPC MCRB Kota Serang di lingkungan Majalawang, Keluarahan Umbul Tengah, Kecamatan Taktakan, 3/4/2021.
Dikatakan guru besar MCRB, Aep Saefudin Ismail, pria yang akrab di sebut Udin Bontet, menurutnya malam ini ia bisa melakukan latihan terakhir menjelang bulan suci ramadhan, latihan terakhir ini salah satu kegiatan rutin dalam ngenghadapi bulan puasa tujuan untuk memfokuskan beribadah puasa selama 1 bulan full ini.
“Allhamdulillah malam ini kita melakukan latihan terakhir, sebab akan menghadapai bulan suci Ramadhan, selama bulan suci ramadhan kita liburkan dulu latihan, kita fokus dengan menjalankan ibadah puasa, hal itu dilakukan agar fokus dalam menjalankanya.” Ujarnya.
Hal ini, lanjut Aef Saefudin, ini salah satu tradisi MCRB dalam menghadapai bulan suci ramadhan mengelar pertunjukan seni budaya persilatan, biasanya seminggu menjelang puasa kita sudah berhenti Untuk lantihan nanti di buka lagi seminggu setelah idul fitri dengan tarian seni budaya banten seperti ini, namun diriya selama libur latihan akan mengumpulkan berkas kepengurusan untuk di serahkan ke IPSI Kota Serang supaya di akui legalitas nya.
Sementra, Sadroi Ketua DPC MCRB Kota Serang menambahkan. Penutupan latihan silat ini sudah menjadi tradisi di lingkungan peguron MCRB, alhamdulilah dalam waktu dekat ini kita sudah di akui secara legal oleh IPSI Kota Serang yang mana IPSI sendiri paguyupan pecak silat yang di bentuk oleh pemerintah, tinggal menunggu berkas ke pengurusan MCRB.
“Selama ini sejak berdiriya pencak silat ini tahun 2000 bukan hanya dasar kelid yang kita ajarkan melainkan baku kaserangan yang di perakasai oleh pemerintah Kabupaten Serang pun kita ajarkan kepada anak didik.”tambahnya.
Wakil ketua bidang organisasi di IPSI Kota Serang Ade Muhayat, dirinya sangat apresiasi dengan di selengarakanya kegiatan budaya seni pancak silat yang dilakukan MCRB yang terus melestarikan kebudayan banten.
“Makin banyak padepokan silat di Kota Serang makin banyak juga regenerasi untuk melestarikan seni budaya pancak silat yang berasal dari Provinsi Banten. Saya berharap kepada masyarakat untuk terus melestarikan budaya pecak silat dan untuk pemerintah Provinsi Banten terus menggali potensi Atlet khsusnya yang ada di padepokan untuk lebih sering lagi mengadakan turnamen atau pertandingan antar padepokan.” Tutupnya
#Nomie