CILEGON, (MBN) – Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan Kota Cilegon menjadi Partai Politik pertama yang mendaftarkan 40 Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Cilegon. Proses pendaftaran Bacaleg untuk Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Cilegon dimeriahkan oleh atraksi debus yang spektakuler.
“Kami telah menyampaikan berkas pendaftaran sebanyak 40 calon anggota DPRD. Dengan rasa syukur, berkas tersebut dinyatakan lengkap dan diterima,” ungkap Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Cilegon saat mendaftarkan ke KPU Cilegon.
Reno Yanuar, Ketua DPC PDI Perjuangan Kota Cilegon, menjelaskan bahwa sebanyak 40 Bacaleg telah didaftarkan oleh PDI Perjuangan 100 persen sudah memenuhi kuota.
“Sesuai dengan PKPU, kami mendaftarkan 100 persen dari kuota Bacaleg yang ditetapkan, dan kami telah memenuhi kuota perempuan sebesar 30 persen. Bahkan di Dapil Citangkil-Ciwandan, kami berhasil mencapai kuota perempuan sebesar 50 persen,” ujar Reno Yanuar pada Kamis, 11 Mei 2023.
Reno menyatakan bahwa PDI Perjuangan memiliki target untuk memperoleh delapan kursi di DPRD Kota Cilegon, jumlah yang dua kali lipat lebih banyak daripada perolehan kursi saat ini. “Target ini realistis, saat ini kami memiliki empat kursi, dan dari satu Daerah Pemilihan (Dapil), kami menargetkan dua kursi,” tambahnya.
PDI Perjuangan memberikan prioritas kepada kader partai yang telah melalui pelatihan dan pembinaan. Reno memastikan bahwa pemilihan Bacaleg untuk Pileg 2024 nanti tidak dilakukan secara sembarangan. “Kader yang kami calonkan adalah para pejuang, termasuk tokoh masyarakat, ulama, dan ustazah,” jelasnya.
Rombongan PDI Perjuangan mengajukan pendaftaran Bacaleg ke KPU Kota Cilegon pada pukul 10.00 WIB. Dengan langkah ini, PDI Perjuangan menjadi partai pertama yang mendaftarkan Bacaleg ke KPU Kota Cilegon, menandai komitmen mereka dalam menjalankan proses demokrasi secara aktif dan bersemangat.