LEBAK, (MBN) – Pemerintah Kecamatan Panggarangan Kabupaten Lebak Provinsi Banten menggelar musyawarah perencanaan pembangunan (Musrembang) RKPD Kabupaten Lebak Tahun Anggaran 2023 tingkat Kecamatan bertempat di Aula Kantor Kecamatan Panggarangan. Selasa (8/2/222).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Camat Panggaranagn Ahmad Faidlullah, yang juga dihadiri oleh Kabid BAPELITBANGDA (badan perencanaan penelitaian pembangunan daerah) pemerintahaan dan pembangunan manusia kabupaten Lebak Paryono,
Kapolsek Panggarangan Iptu Suherli Setiawan, Danramil 0314/Panggarangan Kapten INF Masyari yang diwakili Bintara Tinggi Urusan Dalam (BATU’UD) Serma Eman Guratman, Korwil Pendidikan, PGRI , Puskesmas, MUI, Korwil Pertanian para kepala desa se-Kecamatan Panggaranagn, BPD, PD, Karang Taruna ,Tokoh Masyarakat serta tamu undangan.
Dalam sambutannya Camat Panggarangan Ahmad Faidlullah mengatakan dalm musrenbang di tingkat Kecamatan ini merupakan tindak lanjut dari Musrenbang tingkat desa yang sebelumnya telah di gelar pada September 2021 lalu, Melalui Musyawarah ini dibutuhkan masukan dan solusi terkait pembangunan skala prioritas kedepan khususnya di Kecamatan panggarangan,” ucap Camat
Lanjut Camat bahwa diketahui sebelum musrenbang kecamatan dimulai, semua usulan pembangunan dari 9 desa di Kecanatan Panggarangan telah di input dalam Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) untuk disinkronkan dengan rencana kerja OPD, penginputan dimulai dari perencanaan, analisis hingga penganggaran” pungkasnya
Kabid BAPELITBANGDA Paryono dalam sambutannya menyampaikan, tujuan murenbang ini yang di hadiri para kepala desa tokoh agama dan para stakeholder bertujuan untuk menyerap aspirasi dari masyarakat melalui para kepala desa untuk di musyawarahkan kembali di kecamatan dan di dorong ke kabupaten dan pusat, katanya.
Lanjut Kabid, Musrenbang kali ini berbeda dari tahun sebelumnya karena masih dalam suasana pandemi yang harus memaksa kita untuk menyesuaikan diri. Tetapi saya berharap ini bisa dilaksanakan sama seperti Musrenbang yang sebelumnya kita laksanakan setiap tahunnya,” tuturnya.
Mudah-mudahan dalam Musrenbang Kecamatan ini Kata Paryono, kami menekankan agar rencana pembangunan yang akan disusun kedepan tetap mengacu pada Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) tahun 2018-2023, sehingga program yang belum terealisasi segera dirasakan manfaatnya oleh masyarakat” Paparnya
(US)