SERANG, (MBN) – Masih dalam suasana Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah, Muspika Ciomas beserta ulama se- Kecamatan Ciomas Kabupaten Serang menggelar acara halal bihalal, acara tersebut digelar di salah satu villa di kawasan Cinangka, Rabu (03/05/23).
Dalam kesempatan itu, Camat Ciomas, Ugun Gurmilang memberikan sejumlah pesan kepada seluruh kepala desa, Salah satunya, untuk menjaga predikat Muttaqin atau orang yang bertakwa yang didapat selama Ramadan, baik secara personal atau sosial. Selain itu, camat juga berpesan agar selalu menjaga kekompakan dengan unsur ulama dan umaro di Kecamatan Ciomas,
“Halalbihalal ini menjadi modal membangun silaturahim dengan unsur-unsur perwakilan dari masyarakat, baik itu lembaga desa ataupun dengan Babinsa, Babinkamtibmas maupun unsur-unsur yang lain dengan begitu akan terjalin sinergi dan kolaborasi, selain itu juga kita harus seiring sejalan dengan para ulama dan umaro,” tutur Ugun dalam sambutannya.
Menurutnya, jika kekompakan, sinergi dan kolaborasi sudah terbangun, segala bentuk kegiatan pembangunan fisik, non fisik ataupun kegiatan yang lain akan mudah menyampaikan ke masyarakat.
Selanjutnya, ia mengingatkan kepada masyarakat untuk menjaga kondusivitas wilayah menjelang tahun politik.
“Kita ini terlahir berbeda,kalau kemudian ada perbedaan-perbedaan apa saja termasuk perbedaan pandangan politik itu adalah hal yang lumrah,” ucapnya.
“Mari kita bangun dan sukseskan pesta demokrasi, baik Pileg, Pilpres ataupun Pilkada nanti di tahun 2024. Dengan ikut Pemilu, kita turut berkontribusi membangun negara yang keberlanjutan,” katanya.
Ketua pondok pesantren (Ponpes) Madarijul ulum, KH. Dodo serta ketua MUI Kecamatan Ciomas KH. Fauzi Amruri juga ikut Hadir sekaligus memberikan Tausiah di acara Halal bihalal tersebut, sehingga acara tersebut semakin bermakna.
Sementara itu, Kades Ujung Tebu, Enjat Sudrajat menambahkan, acara halalbihalal dilakukan guna mempererat tali silaturahmi antar lembaga yang ada di Kecamatan, Seperti Desa, ketua RT-RW, Posyandu, PKK, karang taruna dan lain sebagainya.
“Beberapa tahun sebelumnya kita tidak melaksanakan kegitan ini karena Covid-19. Untuk itu, tahun ini baru kita laksanakan secara sederhana,” tutup Enjat. (Red)