LEBAK, (MBN) – Usep Setiana, redaktur media online Sekilas Indonesia didampingi jurnalis dan Pemred media CilangkahanNewsChanel.Com, mengunjungi kediaman Abah Aan (64th), yang berlokasi di Kampung Lebakpeundeuy, Desa Sumberwaras, Kecamatan Malingping, Kabupaten Lebak-Banten. Senin, (25/04/2022).
Seperti diketahui, Abah Aan merupakan seorang tambal ban yang kehilangan kompresornya pada Rabu, (06/04/2022), beberapa waktu lalu. Bukan hanya kompresor miliknya yang hilang, bersamaan dengan waktu kejadian, gubuk bengkel serta dapur miliknya pun roboh.
Saat di lokasi, Usep Setiana, yang merupakan Redaktur Media Sekilas Indonesia, mengungkapkan, bantuan ini berawal dari pemberitaan dari beberapa media termasuk berita ia sendiri, sehingga ada pembaca yang terketuk hatinya untuk memberikan rejekinya berupa uang tunai kepada Abah Aan.
“Alhamdulillah, ada pembaca berita yang terketuk hatinya dan menitipkan rejekinya kepada saya untuk diberikan kepada Abah Aan, dan hari ini saya didampingi rekan dari media CNC (CilangkahanNewsChanel.com), menyalurkan bantuan dari hamba Allah, dan semoga ini bisa membantu Abah Aan,” kata Usep Setiana.
Saat di lokasi, kata Usep, ia semakin terketuk ketika melihat kondisi gubuk bengkel beserta dapur milik Abah Aan yang juga roboh, “Dan bukan hanya kompresornya yang digondol maling, namun gubuk bengkel serta dapur miliknya pun roboh, Saya juga ngobrol dengan Abah, dan selama ini Abah tak mampu mencari rejeki karena belum bisa melakukan aktivitasnya sebagai tambal ban,” terangnya.
Kendati demikian, Usep juga mengungkapkan kesalutannya kepada Abah Aan, pasalnya, meskipun dalam kondisi seperti itu dan di usia yang sudah tua ia tetap semangat dan tetap tersenyum, “Saya berharap semoga ada yang membantu juga sehingga Abah Aan bisa memiliki kompresor serta Gubuk Bengkelnya berikut dapurnya bisa dibangun kembali, sehingga Abah Aan bisa kembali beraktifitas serta mengais rejeki,” pungkasnya.
Sementara itu, Abah Aan, mengungkapkan rasa terima kasih atas bantuan tersebut. Ia pun meminta do’a nya agar ia kembali bisa melakukan aktivitasnya sebagai seorang tambal ban.
“Alhamdulillah, terima kasih kepada semuanya, semoga kebaikan ini di balas oleh Allah SWT,” ungkapnya, dengan nada yang lirih.